GOPOS.ID, KWANDANG – Menteri PPN/Bappenas, Suharso Monoarfa mengungkapkan bahwa vaksinasi bukan sesuatu yang aneh, harus dihindari dan ditakuti oleh setiap orang.
Pasalnya, menurut dia hampir semua rakyat Indonesia semasa bayi sampai dengan usia di bawah 5 tahun, bahkan pada usia sampai 12 tahun pasti pernah divaksin yang dikenal dengan kata-kata imunisasi.
“Kita di Indonesia hari ini imunisasinya itu rendah masih 57 persen, pada minggu ini turun 20 persen sampai dengan 37 persen. Sekarang jadi rendah dan itu yang kita khawatirkan kalau imunisasi di tingkat anak-anak itu rendah,” ujara Suharso, saat berkunjung di Kabupaten Gorontalo, Sabtu (9/10/2021).
Pada kesempatan itu, Ketua Umum PPP itu menjelaskan kujungannya ke Gorontalo tidak lain untuk memastikan pelaksanaan vaksinasi. Sebab itu berdasarkan perintah Presiden RI, dalam rangka memberikan semangat disetiap daerah yang melaksanakan vaksinasi
“Semua anggota kabinet diperintahkan oleh Bapak Presiden, untuk memberikan semangat di daerah utamanya kepada masyarakat untuk berlomba-lomba mempercepat vaksinasi,” jelas Suharso.
Ia berharap pelaksanaan vaksinasi di setiap daerah berjalan dengan lancar, sesuai dengan target nasional. Apalagi di Provinsi Gorontalo masuk dalam 5 besar dari persentase progres pencapaian vaksinasi.
“Saya melihat bagaimana proses vaksinasi ini akan terus berjalan. Tadi kata Bupati, Provinsi Gorontalo masuk 5 besar, sekarang ini untuk yang pertama mungkin sudah cukup bagus persentasenya rata-rata nasional sudah 40 persen,” katanya.
Dirinya menambahkan, program vaksinasi ini sangat penting demi menjaga kekebalan tubuh agar terhindar dari penyebaran COVID-19. Dimana setiap keluarga dianjurkan untuk melakukan valsinasi.
“Pertama supaya kita bisa memastikan penularan itu tidak terbang sedemikian rupa, sehingga seluruh aktivitas masyarakat bisa kembali seperti semula. Kami menganjurkan kepada Ibu-ibu dan Bapak-bapak yang punya anak, serta punya cucu semua dipastikan memperoleh imunisasi vaksinasi,” harapnya. (isno/gopos)