GOPOS.ID, LIMBOTO – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Gorontalo, Zubair Pomalingo, mengatakan pembukaan sekolah tatap muka di Kabupaten Gorontalo mulai 19 Juli 2021.
“Hal ini dalam rangka tahun ajaran baru mendatang,” ungkap Kadis ditemui di ruang kerjanya, Selasa (29/6/2021).
Zubair mengatakan, dalam pembukaan sekokah ini nanti dipastikan tetap dengan penanganan Protokol Kesehatan (Prokes). adapun dari jumlah yang masuk dalam sekolah dibatasi hanya 50% saja dan dilakukan secara shift atau bergantian.
“Namun pihak kita masih melihat kondisi dari penyebaran Covid-19. Memang masih ada beberapa desa yang terkonfirmasi Covid-19,” imbuhnya.
Zubair membeberkan, dalam pembukaan sekolah ini pembatasan akan dilakukan mulai dari menghindari kerumunan. Jarak yang dibatasi dalam ruangan serta jam pelajaran yang dimulai pukul 08:00 pagi hingga 12:00 siang. Setiap siswa hanya seminggu tiga kali masuk sekolah.
“Yang terpenting sendiri ialah vaksinasi kepada guru pengajar,” tegasnya.
Zubair menjelaskan, nanti pihaknya juga akan melakukan sosialisasi soal pembukaan sekokah diseluruh Kabupaten Gorontalo dalam waktu dekat.
“Terutama kepada guru, soal penerapan yang saat ini kadang terabaikan,” jelasnya.
Menurut Zubair, soal daerah yang masih menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro kemungkinan untuk sementara waktu akan ditutup dan proses daring akan dilakukan.
“Namun apabila PPKM sudah tidak diterapkan kita tetap akan membuka sekolah,” tandasnya. (Putra/gopos)