GOPOS.ID, POPAYATO – Banjir yang menerjang Lima Desa di Dua Kecamatan di Kabupaten Pohuwato Selasa malam (18/5/2021) mulai surut. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pohuwato mencatat, ada 383 jiwa sempat terdampak banjir.
Banjir menerjang lima desa yakni Desa Bunto dan Desa Maleo di Kecamatan Popayato Timur, Desa Tunas Harapan, Desa Popayato dan Desa Bukit Tinggki di Kecamatan Popayato. Banjir disebabkan hujan deras yang mengguyur wilayah Pohuwato sejak Sore kemarin. Hujan deras menyebabkan debit air di sungai Desa Popayato meningkat dan meluap hingga menggenagi pemukiman warga.
“Aktivitas warga sekarang sementara membersihkan rumah,” ungkap Koordinator Tagana Kabupaten Pohuwato, Firmansyah Mile saat dikonfirmasi gopos.id, Selasa (19/5/2021).
Menurut Firman, di Desa Tunas Harapan dan Bukit Tingki ada 43 kepala keluarga atau 139 jiwa yang terdampak. Sementara di Desa Popayato ada 30 KK dan 125 jiwa yang ikut mengalami dampak banjir tersebut. Desa Maleo dan Bunto 41 kepala keluarga dan 119 jiwa terdampak.
Lebih lanjut dia mengatakan, pihaknya bersam TNI Polri melakukan proses pertolongan dan penyelamatan terhadap masyarakat yang terdampak banjir ke tempat yang aman. Tak hanya itu, mereka juga melakukan perndataan terhadap korban-korban banjr tersebut.
“Serta kami pun melakukan pendistribusian makanan siap saji untuk mereka yang terdampak banjir tersebut,” pungkasnya. (Ramlan/gopos).