GOPOS.ID, JAKARTA – Laga El Clasico antara Evos Legends melawan RRQ Hoshi menutup babak reguler MPL Season 7 Week 8 ini, Ahad (18/4/2021). Tim Macam Putih berhasil memastikan tempat di upper bracket babak playoff setelah berhasil menang dari rivalnya Sang Raja RRQ Hoshi dengan skor 2-1.
Pada game pertama, RRQ Hoshi sebagai first pick membawa R7 dengan Pacquito, Albert dengan Bruno, Vyn dengan Diggie, Psychoo dengan Lunox dan Skylar dengan Alice. Menantang rival abadinya ini, EVOS Legends membawa Rekt dengan Angela, Ferxic dengan Yi Sun Shin, Luminaire dengan Yve, Antimage dengan Benedetta dan Clover dengan Change.
Membuka game pertama, Rekt harus tumbang di tangan Diggie yang langsung dibalas dengan kematian Psychoo oleh Antimage bersama Benedetta. Kematian Rekt sebagai first blood rupanya menjadikan pemain veteran ini sebagai tumbal di tangan RRQ Hoshi
Dikenal sebagai pengguna Alice yang tangguh, Skylar di sisi lain menjadi target EVOS Legends. Pertukaran damage dari dua tim rupanya membuat EVOS Legends unggul secara poin kill hingga menit ke-13.
Setelah EVOS Legends berhasil mendapatkan Albert di menit ke-16, Rekt dan kawan-kawan langsung mengancam base utama RRQ Hoshi. Beruntung Skylar masih mampu menyelamatkan timnya bersama Alice.
Bermodalkan lord kedua, RRQ Hoshi langsung membalikkan keadaan dan menyerang base utama EVOS Legends. Triple kill lalu dikantongi Bruno di menit ke-21 tepat di depan base utama RRQ Hoshi. Kemenangan langsung dikantongi Albert dan kawan-kawan.
Game kedua dibuka dengan RRQ Hoshi yang menjadi first pick. R7 lalu turun dengan Pacquito, Albert dengan Bruno, Vyn dengan Rafaela, Psychoo dengan Selena dan Skylar dengan Chou.
Sebagai penantang, EVOS Legends membawa Ferxic dengan Roger, Luminaire dengan Change, Antimage dengan Benedetta, Clover dengan Wanwan dan Rekt dengan Diggie.
Membawa meta diggie feeder, EVOS Legends harus merelakan Rekt sebagai first blood di tangan RRQ Hoshi. Karena terus diganggu oleh Diggie, RRQ Hoshi secara otomatis unggul secara poin kill.
Di sisi lain, EVOS Legends yang leluasa melakukan farming begitu menguasai tiap lane. Perolehan gold dalam game kedua ini justru didominasi oleh Ferxic dan kawan-kawan.
Dengan meta diggie feeder ini, EVOS Legends sukses merepotkan RRQ Hoshi. Hingga menit ke-10, perolehan gold EVOS Legends justru beda hingga 12 ribu dari tim peraih back to back champion.
Hingga menit ke-11, base utama RRQ Hoshi langsung diancam EVOS Legends. Kemenangan di game ketiga lalu dikantongi Ferxic, Antimage, Luminaire, Clover dan Rekt.
Game penentuan di game ketiga dibuka oleh RRQ Hoshi dengan Albert bersama Lancelot, Psychoo dengan Lunox, R7 dengan Benedetta, Skylar dengan Claude dan Vyn dengan Jawhead.
Penantang Sang Raja, EVOS Legends membawa Antimage dengan Pacquito, Clover dengan Harith, Ferxic dengan Rogerm Luminaire dengan Pharsa dan Rekt dengan Angela.
Membuka game ketiga ini, first blood didapatkan oleh EVOS Legends dengan tumbangnya Vyn. Hingga menit ke-4, EVOS Legends bermain apik dengan poin kill tinggi.
Aksi curi turtle kedua membuat EVOS Legends semakin berjaya. Menjadi kunci kemenangan EVOS Legends, Antimage sukses menumbangkan satu demi satu player RRQ Hoshi di menit ke-7.
Usai mengkandangkan RRQ Hoshi, EVOS Legends tampil perkasa dan langsung mengklaim kemenangan di game ketiga dalam laga El Clasico ini.
Sebagai penutup MPL Season 7 Week 8, laga El Clasico antara RRQ Hoshi dan EVOS Legends ini berhasil dimenangkan oleh Antimage dan kawan-kawan. Posisi upper bracket langsung menjadi milik EVOS Legends usai menumbangkan RRQ Hoshi. (muhajir/suara.com/gopos)