GOPOS.ID, GORONTALO – Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) merupakan ujung tombak dalam pelaksanaan program pendidikan di lapangan.
Sejalan hal itu berbagai upaya digulirkan Balai Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat (BP PAUD dan Dikmas) Gorontalo, dalam meningkatkan kualitas pengelolaan PAUD.
Salah satunya pemenuhan 8 standar nasional pendidikan, yang merupakan satu kesatuan tak terpisahkan dalam pengelolaan dan penyelenggaran PAUD. Selain itu 8 standar nasional pendidikan merupakan bagian dari akreditasi lembaga PAUD.
Upaya pemenuhan 8 standar nasional pendidikan dilaksanakan BP PAUD dan Dikmas Provinsi Gorontalo antara lain melalui Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengembangan Kompetensi Pengelola PAUD, 6-8 November 2020.
Bimtek diikuti 40 peserta dari seluruh kabupaten/kota se-Provinsi Gorontalo. Bimtek menghadirkan narasumber antara lain Astina Sumaga, M.Pd; Nurul Ain, M.M; Sodiq, M.Pd; dan Hj. Asmin Halukoi,M.Pd.
Kepala BP PAUD dan Dikmas Gorontalo, Drs. Bambang Kunaedi, M.Si, menjelaskan bimtek Pengembangan Kompetensi Pengelola PAUD sanga perlu dilaksanakan. Sebab masih banyak lembaga PAUD di Provinsi Gorontalo yang belum terakreditasi.
“Termasuk lembaga yang ingin meningkatkan nilai akreditasinya, tetapi pengelolanya belum memiliki sertifikat kompetensi,” ujar Bambang Kunaedi saat membuka pelaksanaan bimtek.
Bambang Kunaedi Pelaksanaan bimtek juga bertujuan menjembatani pengelola lembaga yang ingin mengikuti bimbingan teknis peningkatan kompetensi.
”Dengan diadakannya kegiatan ini diharapkan meningkatnya kompetensi pengelola PAUD di Provinsi Gorontalo dalam manajemen pengelolaan lembaga, menguatnya pemahaman tentang 8 SNP yang telah ditetapkan, dan membantu kesiapan pengelola dalam menghadapi akreditasi lembaga,” tutur Bambang Kunaedi.
Usai melakukan pembukaan bimtek, Kepala BP PAUD dan Dikmas Provinsi Gorontalo turut memberikan materi mengenai Pemetaan Mutu yang telah dilaksanakan BP PAUD dan Dikmas pada 2020.(adm-01/gopos)