GOPOS.ID, KOTA GORONTALO – Program sarana infrastruktur skala kawasan melalui program kota tanpa kumuh (KOTAKU), berhasil diresmikan.
Program KOTAKU merupakan program Pemerintah Kota Gorontalo untuk menuntaskan permasalahan kumuh yang selalu menjadi masalah mendasar di Kota Gorontalo.
Hal ini diungkapkan oleh Wali Kota Gorontalo, Marten Taha, saat meresmikan program KOTAKU skala kawasan di Kelurahan Limba B, Kecamatan Kota Selatan, Selasa (8/12/2020).
Marten mengungkapkan bahwa paksanaan program KOTAKU di kota Gorontalo telah berlangsung sejak tahun 2016. Namun, program ini baru bisa berjalan berjalan pada tahun 2020 di beberapa kawasan di Kota Gorontalo.
“Hari ini kita lihat perubahan wajah kawasan yang pada awal pencanangan kelihatan kumuh, tidak tertata. Sekarang berubah menjadi kawasan yang indah dan tertata rapi,” ujar Marten.
Perubahan ini menandakan bahwa komitmen Pemerintah Kota bersama masyarakat dalam menangani permasalahan kumuh di Kota Gorontalo serius dan fokus. Kegiatan ini juga merupakan salah satu agenda nasional dalam rangka pencapaian target RPJMN dalam penuntasan kawasan kumuh melalui gerakan 100 – 0 – 100 (100% air minum, 0% kumuh dan 100% sanitasi).
Wali Kota berharap agar komitmen dan kolaborasi yang disepakati akan terus dijaga dan terus diperluas. Sehingga makin banyak pihak yang akan turut berkolaborasi dalam gerakan penuntasan wilayah kumuh di Kota Gorontalo. Sehingga kota Gorontalo menjadi kota layak huni dan berkelanjutan.
“Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat agar senantiasa menjaga dan memelihara kegiatan infrastruktur yang telah dibangun melalui program KOTAKU dan program lainnya. Termasuk kegiatan dana kelurahan. (Aldy/gopos)