GOPOS.ID, GORONTALO – Pasangan calon petahana Nelson Pomalingo-Hendra Hemeto menegaskan bahwa belum ada pencoretan dari rekomendasi yang disampaikan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Gorontalo.
Calon Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo saat konfrensi pers, Sabtu (10/10/2020) semalam mengatakan bahwa yang disampaikan Bawaslu tersebut baru sebatas pemberitahuan status laporan.
“Saya tegaskan ini belum putusan. Baru sebatas pemberitahuan status laporan dugaan pelanggaran terhadap saya,” kata Nelson Pomalingo.
Menurut Nelson bahwa laporan terkait kinerja pemerintahan yang dilayangkan oleh masyarakat bisa banyak penafsiran. Setiap penafsiran pasti ada yang benar ada yang salah.
Baginya pelaksanaan program tersebut sudah sesuai. Namun penafsiran Bawaslu itu sebuah pelanggaran. Untuknya persoalan tersebut masih bisa didebatkan dan bisa dipersoalkan.
Untuk itu, Nelson meminta kepala seluruh tim pemenangan, simpatisan dan pendukung serta masyarakat agar tetap tenang dan semangat. Karena sejauh ini dirinya sudah menjalankan program pemerintahan yang baik. Tanpa menyalahgunakan kewenangan untuk kepentingan pribadi.
“Tetap semangat untuk memperjuangkan Nelson-Hendra menjadi Bupati-Wakil Bupati Gorontalo. Kepada masyaraka saya menghimbau tetap tenang, jangan terprovokasi oleh isu-isu yang tidak benar. Apalagi kabupaten Gorontalo ini adalah wilayah terbesar di Provinsi Gorontalo, centralnya Gorontalo. Belum lagi kita masih menghadapi pandemi Covid-19. Kita berjalan di kehidupan yang new Normal, kita sukseskan Pilkada ini dengan sehat, sehingga terwujud Pilkada yang baik dan bermartabat,” tandasnya. (andi/gopos)