GOPOS.ID, GORONTALO – Ketua Dewan Pembina Sekolah Tinggi Kesehatan (Stikes) Bakti Nusantara Gorontalo, Sjafrudin Mosii melantik ketua, wakil ketua, serta jajaran pejabat struktural di lingkungan Stikes Bakti Nusantara periode 2020-2024.
Pelantikan jajaran pejabat struktural Stikes Bakti Nusantara berlangsung di Roemah Marly, Kota Gorontalo, Selasa (30/9/2020) yang dihadiri Ketua Yayasan Stikes Bakti Nusantara Yetty Lamadilauw, Ketua APTISI Korwil IX Gorontalo, Isman Jusuf. Untuk posisi ketua Stikes Bakti Nusantara Gorontalo dijabat Hartati Inaku.
Penunjukkan Hartati Inaku sebagai ketua dinilai mampu membawa kejayaan Stikes Bakti Nusantara Gorontalo untuk bersaing dengan perguruan-perguruan tinggi di Provinsi Gorontalo, termasuk di Indonesia Timur.
“Selamat bertugas untuk seluruh jajaran struktural yang sudah dilantik hari ini. Tugas sebenarnya akan dilihat selama periode 2020-2024. Bagaimana Ketua Stikes yang baru dilantik ini membawa Stikes menjadi perguruan tinggi yang mampu menghasilkan SDM berkualitas,” ucap Ketua Yayasan Stikes Bakti Nusantara Yetty Lamadilauw pada sambutan semalam.
Yetty berpesan bahwa Stikes sebagai perguruan tinggi yang terbilang kecil di Gorontalo, namun mampu menunjukkan eksistensinya di dunia pendidikan Gorontalo.
“Terbukti, kami bisa menghasilkan SDM yang dibutuhkan oleh lapangan pekerjaan di Gorontalo termasuk di Indonesia Timur. Sehingga ini yang harus kita tingkatkan agar Stikes meski dilihat kecil, namun menghasilkan kualitas terbaik,” paparnya.
Sementara itu, Ketua Stikes Bakti Nusantara, Hartati Inaku yang baru dilantik optimis bahwa Stikes Bakti Nusantara Gorontalo mampu menunjukkan eksistensinya. Apalagi ia memiliki visi-misi dan program untuk peningkatan mutu.
“Untuk langkah awal ini kita akan melakukan akreditasi institusi, re-akreditasi rekam medik, hingga pembangunan kampus yang baru. Terinformasi di kami, bahwa Stikes Bakti Nusantara akan mendapatkan hibah tanah dari Pemda Kabupaten Bone Bolango untuk pembangunan kampus baru,” tutur Hartati.
Jika pembangunan kampus tersebut terealisasi, maka akan ada banyak mahasiswa yang dapat ditampung serta pihaknya mampu membuka program studi lainnya untuk menunjang mutu perguruan tinggi.
“Tidak hanya itu, kita akan Go Internasional. Kita harus ada kerjasama dengan perguruan-perguruan tinggi luar negari. Program-program ini sudah saya rancang, sehingga Stikes Bakti Nusantara Gorontalo benar-benar menghasilkan lulusan yang berkualitas,”tandasnya. (andi/gopos)