GOPOS.ID, KWANDANG – Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) adalah usaha produktif yang dimiliki perorangan maupun badan usaha yang telah memenuhi kriteria sebagai usaha mikro. Pemerintah daerah sendiri memiliki peran penting dalam mendorong UMKM guan meningkatkan perekonomian masyarakat untuk pelaku usaha.
Gorontalo Utara misalnya, sebagai wujud dari implementasi program yang tertuang dalam visi dan misi pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2018-2023. Sebanyak 180 pelaku usaha mendapatkan bantuan dari pemerintah setempat.
Bantuan yang diberikan pemerintah daerah kepada pelaku usahan melalui Dinas Ketenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Gorontalo Utara, itu terdiri dari tiga jenis. Diantaranya seperti kuliner, furniture dan sewing machine (mesin jahit).
“Jadi kegiatan ini adalah penyerahan bantuan sebagai wujud implementasi program yang tertuang dalam visi dan misi pada RPJMD kami 2018-2023,” jelas Wakil Bupati Gorontalo Utara, Thariq Modanggu, Rabu (29/7/2020).
Thariq mengatakan penyerahan bantuan kepada pelaku usaha akan bertahap. Tahun ini sebanyak 180 pelaku usaha yang menerima, sementara sisanya akan diserahkan di tahun-tahun berikut.
Di Gorontalo Utara sendiri kata Thariq, jumlah penerima bantuan dari program ini sesuai yang diamanatkan ke Dinas Dinas Ketenaga Kerja dan Transmigrasi, berjumlah 900 penerima. Itu diberikan secara bertahap (dicicil) setiap tahunya.
“Saya berharap bantuan ini benar-benar digunakan untuk usaha. Baik itu pertukangan, mesin jahit dan tukang kue,”harap Thariq.
Tak hanya itu, bahkan dirinya menuturkan program tersebut nantinya akan dikordinasikan dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, bahwa proses intervensi program tidak berdiri sendiri.
Artinya para penerima bantuan dalam prkateknya nanti, bisa membentuk koperasi. Tidak berjalan sendir namun ada beberapa instansi terkait yang akan melakukan pendampingan dan bimbingan dalam mengsukseskan itu.
“Kami akan arahkan lintas OPD, Perindustrian Perdagangan. Perlu ada intervensi dalam hal pembinaan dalam segi pemasaran nantinya,” pungkasnya.(isno/gopos)