No Result
View All Result
gopos.id
  • BERANDA
  • NEWS
    • Hukum & Kriminal
    • Indepth News
    • INFOGRAFIS
    • Info Pasar
    • Olahraga
    • Pemilu
    • Peristiwa
    • Politik
  • DAERAH
    • Gorontalo
    • Pohuwato
    • Gorontalo Utara
    • Kabupaten Gorontalo
    • Boalemo
    • Bolmut
    • Kota Smart
    • Wakil Rakyat
  • NASIONAL
  • LIFESTYLE
    • Infotaintment
    • Kuliner
    • Tekno
  • Derap Nusantara
  • MULTIMEDIA
    • Foto
    • Video
  • Gopos Literasi
  • BERANDA
  • NEWS
    • Hukum & Kriminal
    • Indepth News
    • INFOGRAFIS
    • Info Pasar
    • Olahraga
    • Pemilu
    • Peristiwa
    • Politik
  • DAERAH
    • Gorontalo
    • Pohuwato
    • Gorontalo Utara
    • Kabupaten Gorontalo
    • Boalemo
    • Bolmut
    • Kota Smart
    • Wakil Rakyat
  • NASIONAL
  • LIFESTYLE
    • Infotaintment
    • Kuliner
    • Tekno
  • Derap Nusantara
  • MULTIMEDIA
    • Foto
    • Video
  • Gopos Literasi
No Result
View All Result
No Result
View All Result
gopos.id

Uniknya Masjid Annur yang Didirikan Bripka Suparno, Imam dan Khatibnya Mantan Preman yang Hijrah

Admin by Admin
Sabtu 18 Juli 2020
in Gorontalo
0
0
SHARES
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

GOPOS.ID, GORONTALO – Melihat lebih jauh, Mesjid Bambu An-Nur yang dibangun di lokasi yang rawan maksiat, oleh seorang Kepala Unit Bimbingan Masyarakat Polsek Bongomeme, Bripka Suparno Hamzah yang dipenuhi preman inshaf.

Lokasi yang dulunya sering menjadi tempat maksiat ini, dirubah menjadi masjid, lengkap dengan taman pengajian, hingga warung kopi untuk usaha para remaja muda. Munculnya masjid ini, membawa hidayah bagi masyarakat Desa Pangadaa, Kecamatan Dungaliyo, Kabupaten Gorontalo, karena jumlah jamaah yang salat membludak dan imam salat hingga khutbah yang dipimpin oleh mantan preman.

“Sudah banyak orang inshaf. Mereka yg dulunya maksiat, mabuk-mabukan, berkelahi membawa parang, sudah menjadi pemuka agama. Sehingga sering memimpin salat, maupun khutbah di masjid ini,” ungkap Suparno.

Mesjid Annur
Mesjid Annur yang terletak di Desa Pangadaa, Kecamatan Dungaliyo, Kabupaten Gorontalo, foto aldi/gopos

Dari bulan Agustus 2019 hingga sekarang masjid ini telah beroperasi dengan jumlah jamaah mencapai 70 orang. Suparno sangat terkejut dengan masyarakat yang sering bermaksiat dan berbuat onar di desa. Sekarang mereka sudah menjadi orang yang taat agama, hingga membuat suasana desa selalu aman dan tentram.

“Saya merasa bersalah karena menganggap mereka tidak akan berubah. Mereka yang selalu menjadi imam, azan hingga kajian keagamaan. Saat hari raya Idul Fitri barusan, masyarakat kaget karena orang yang dianggap raja mabuk, yang naik sebagai Khotib mimbar. Suasana menjadi terharu, dan semua jamaah menangis,” imbuh Polisi yang bertugas di Brimob Polda Gorontalo tahun 2007 ini.

Baca Juga :  400 Personil Gabungan Diterjunkan untuk Amankan Nataru di Pohuwato

Baca juga: Salut, Bripka Suparno Hamzah yang Mengubah Lokasi Maksiat Jadi Masjid

Suparno mengajukan surat kepada pemerintah daerah, agar lokasi tersebut bisa di hibahkan dan akan dibangun sebuah masjid yang menjadi tempat ibadah masyarakat Dungaliyo dan Tibawa ini, karena lokasi masjid yang sangat jauh.

Konstruksi dari masjid juga, dirancang sendiri oleh Suparno. Sembari menyisihkan pendapatanya untuk semakin menyempurnakan masjid. Memilih bambu sebagai tembok masjid, menjadi ketertarikan sendiri. Tempat ngopi, taman pengajian, lingkungan yang asri hingga tempat nongkrong di sekitar masjid, menjadi alasan para jamaah untuk tidak bosan datang ke Masjid.

“Buat apa dari bahan beton, tapi jamaahnya sedikit. Disamping banyak bantuan yang masuk, mungkin Rp. 200 juta pendapatan saya untuk membangun masjid ini,” tambahnya.

Hingga kini, proses pembangunan dan penyempurnaan Madjid Bambu An- Nur ini terus dilakukan. Suparno berencana akan membangun kolam ikan, menara hingga gapura masjid.

Baca Juga :  Hari Pahlawan, Wagub Gorontalo Tabur Bunga di Atas KAL Limboto

“Rencana ke depan ini, adalah menara dan gapura. Sudah ada juga bantuan untuk sumur air, tinggal smentara di buat,” ujarnya.

Selain itu, Yureta Ali, istri dari Suparno Hamzah mengatakan bahwa pembangunan masjid ini merupakan rencana untuk keluarga. Apalagi melihat lokasi masjid yang sangat jauh dari desa, sehingga lebih sering salat di rumah dengan anak-anak.

“Dari situ kami punya niat, walaupun kecil, kami akan membuat musholah saja. Tapi dengan beriringnya jalan, waktu, akhirnya bisa jadi masjid yang bisa dinikmati oleh masyarakat,” kata Istri, yang juga menjabat sebagai Kepala Desa Bongomeme ini.

Sebelumnya, mereka telah sering mengadakan pengajian di rumah pribadi sejak tahun 2014. Sehingga didirikan masjid dengan desain yang unik dan pemandangan yang indah, agar tidak membosankan masyarakat, anak-anak pengajian, hingga para pengunjung yang sering berdatangan pada sore hari.

“Banyak yang datang. Memberikan bantuan, sekaligus mengambil gambar indah di masjid ini,” tutup Yureta. (Aldy/gopos)

Tags: Bripka SuparnoMesjid Annur
Previous Post

Musda Golkar Kota Gorontalo 29 Agustus 2020

Next Post

Diduga Terlibat Kericuhan, Lima Remaja di Dungingi Diamankan Petugas

Related Posts

Satu Unit Alat Berat Dikerahkan Bersihkan Material Longsor di Desa Olele
Gorontalo

Satu Unit Alat Berat Dikerahkan Bersihkan Material Longsor di Desa Olele

Kamis 3 Juli 2025
Bone Bolango Fun Run Dapat Dukungan dari Ismet Mile
Gorontalo

Bone Bolango Fun Run Dapat Dukungan dari Ismet Mile

Kamis 3 Juli 2025
Aksi Sudah Meresahkan, Lutfi “Pengemis Kaya” Diamankan Satpol PP Kota Gorontalo
Gorontalo

Aksi Sudah Meresahkan, Lutfi “Pengemis Kaya” Diamankan Satpol PP Kota Gorontalo

Kamis 3 Juli 2025
Ada Rumah Warga Nyaris Roboh Akibat Longsor di Desa Olele
Gorontalo

Ada Rumah Warga Nyaris Roboh Akibat Longsor di Desa Olele

Kamis 3 Juli 2025
Warga dan Polisi Gotong Royong Angkut Kendaraan Roda Dua Lewati Longsor di Desa Olele
Gorontalo

Warga dan Polisi Gotong Royong Angkut Kendaraan Roda Dua Lewati Longsor di Desa Olele

Kamis 3 Juli 2025
Flash News: Longsor di Desa Olele Bone Bolango, Akses Kendaraan Terputus
Gorontalo

Flash News: Longsor di Desa Olele Bone Bolango, Akses Kendaraan Terputus

Kamis 3 Juli 2025
Next Post

Diduga Terlibat Kericuhan, Lima Remaja di Dungingi Diamankan Petugas

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Terpopuler

  • Flash News: Longsor di Desa Olele Bone Bolango, Akses Kendaraan Terputus

    Flash News: Longsor di Desa Olele Bone Bolango, Akses Kendaraan Terputus

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pilrek IAIN Sultan Amai Gorontalo: Sahmin Madina Resmi Mendaftar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pendaftar AIR Fun Run Sentuh 2.200 Peserta, Pendaftaran Ditutup 7 Juli

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Warga dan Polisi Gotong Royong Angkut Kendaraan Roda Dua Lewati Longsor di Desa Olele

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Satu Unit Alat Berat Dikerahkan Bersihkan Material Longsor di Desa Olele

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
WA Saluran
Facebook Icon-x Youtube Instagram Icon-ttk

© 2019 – 2023 Gopos.id  |  Gopos Media Online Indonesia | Gorontalo.

Iklan  |  Karir  |  Pedoman Media Cyber  |  Ramah Anak  |  Susunan Redaksi  |  Tentang Kami  |  Disclaimer

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • NEWS
    • Hukum & Kriminal
    • Indepth News
    • Info Pasar
    • INFOGRAFIS
    • Olahraga
    • Pemilu
    • Peristiwa
    • Politik
  • DAERAH
    • Gorontalo
    • Ayo Germas
    • Boalemo
    • Bone Bolango
    • Bolmong Utara
    • Gorontalo Hebat
    • Gorontalo Utara
    • Kabupaten Gorontalo
    • Kota Smart
    • Pohuwato
    • Wakil Rakyat
  • NASIONAL
  • LIFESTYLE
    • Infotaintment
    • Kuliner
    • Tekno
  • Derap Nusantara
  • MULTIMEDIA
    • Foto
    • Video
  • Gopos Literasi

© 2019-2023 Gopos.id Gopos Media Online Indonesia | Gorontalo.