GOPOS.ID, SUWAWA – Pengoperasian Mall Pelayanan Publik (MPP) Bone Bolango terus dipermantap. Terkait hal itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bone Bolango melaksanakan rapat koordinasi bersama tim Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB), Selasa (7/7/2020).
Rapat dipimpin Sekretaris Daerah Bone Bolango, Ishak Ntoma, bersama Asisten III Setda Bone Bolango Iwan Mustapa, Analis Kebijakan Madya KemenPANRB Muh. Yusuf Kurniawan bersama tim, serta beberapa OPD dan shake holder terkait. Di antaranya Kepala DPMPTSPTK Jumaidil, Kepala Bappeda-Litbang Basir Noho, Kepala Dinas PUPR Nirwan Utiarahman, Kepala Dinas Kominfo Sugondo Makmur. Kepala Dinas Dukcapil Oktavianus Rahman, Kepala Bagian Hukum Jen Awal Pakaya, Kepala Bagian Umum Rizal A. Djunaid, Kepala Bagian Ortala Fredy Lasut, Sekretaris BKPD Anas Paudi, Direktur PDAM Bone Bolango Yusar Laya, dan perwakilan Bank Sulutgo Suwawa.
Sekda Bone Bolango Ishak Ntoma, mengatakan dalam rangka kesiapan pemerintah daerah dalam mengoperasionalkan Mall Pelayanan Publik (MPP), ada beberapa hal yang menjadi catatan penting. Apabila peresmian ini diagendakan pada bulan Januari tahun 2021, maka hal itu akan disiapkan saat-saat menjelang HUT Bone Bolango yang ke-18 tahun. Tetapi dalam mengisi waktu yang 6 bulan kedepan, maka tidak salahnya bahkan lebih baik Pemda Bone Bolango sudah melakukan uji coba, berupa simulasi pelaksanaan pengoperasiaan MPP yang melibatkan dari berbagai stake holder.
”Baik itu dari unsur Pemda sendiri maupun pihak-pihak terkait dari instansi vertikal dan perbankan,”ujar Sekda Ishak Ntoma.
Hal-hal yang menarik juga, lanjut Sekda Ishak Ntoma, dalam waktu dekat ini pihaknya juga akan melakukan konsolidasi kepada pihak-pihak yang ikut bersama-sama Pemda pada pelaksanaan pengoperasiaan MPP tersebut.
Hal ini untuk menyamakan persepsi bagaimana kesiapan Pemkab Bone Bolango dalam segala terutama sarana dan prasarana penunjang di MPP, khususnya perangkat lunak server, bandwidth, dan jaringan. Karena hingga hari ini kita rasakan masih sangat kecil kemampuannya.
Selain itu, ungkap Sekda, pihaknya juga akan melakukan kajian yang tentunya untuk melengkapi seluruh persyaratan yang berhubungan dengan kesiapan perangkat lunak yang akan digunakan di MPP Bone Bolango, termasuk kesiapan administrasi dan yang lebih penting adalah kesiapan sumber daya manusia (SDM) yang akan duduk di depan front office. Sehingga diharapkan kehadiran MPP Bone Bolango ini bisa menumbuhkan kenyaman, keamanan, kepuasan, dan kebahagiaan kepada masyarakat.
”Saya harap kita semua maksimal untuk mencoba mengkoordinasikan hal-hal yang akan kita sinergikan dalam rangka mewujudkan MPP Bone Bolango yang maksimal,” tukas Ishak Ntoma.
Sementara itu, Analis Kebijakan Madya KemenPANRB Muh. Yusuf Kurniawan berharap agar MPP Bone Bolango ini dimanfaatkan secara maksimal. Apalagi rencananya akan diresmikan pengoperasiannya pada awal tahun 2021. Sambil menunggu waktu peresmiannya, kami dorong agar MPP ini dimaksimalkan pemanfaatannya dulu untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Jangan sampai sudah ada bangunannya, sayang kalau tidak dimanfaatkan dengan baik. Kami berharap kehadiran MPP Bone Bolango ini bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Bone Bolango pada khususnya dan masyarakat Gorontalo pada umumnya,” pungkas Muh. Yusuf Kurniawan. (Pras/gopos).