GOPOS.ID, GORONTALO – Gugus tugas penanganan Covid-19 provinsi Gorontalo mengumumkan update perkembangan covid-19 di Provinsi Gorontalo, Senin (6/7/2020) pukul 11.15 WITA siang tadi.
Dari pemaparan juru bicara gugus tugas penanganan covid-19 provinsi Gorontalo, dr. Triyanto Bialangi bahwa terdapat dua pasien positif. Namun kedua pasien positif tersebut meninggal dunia setelah dilakukan perawatan di Rumah Sakit Aloei Saboe (RSAS) Kota Gorontalo.
Dua pasien tersebut diantaranya adalah pasien 270 atas nama MNS, perempuan 28 tahun, kelurahan Botu, kecamatan Dumbo Raya, Kota Gorontalo. Pasien 270 masuk RS pada tanggal 2 Juli 2020 pukul 17.27 wita.
Pasien ini dalam keadaan hamil dan dekat melahirkan. Awalnya pasien ini memiliki keluhan, sehingga diambi rapid test hasilnya reatif.
Kemudian RS Aloei Saboe melakukan Tes Cepat Monokuler (TCM) hasinya positif. Terakhir pasien meninggal dunia pada tanggal 4 Juli.
Pasien kedua yang positif dan meninggal dunia adalah pasien 271. Pasien dengan inisial RKN, 60 tahun warga kelurahan Moodu, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo masuk RSAS pada tanggal 4 Juli. Pasien ini merupakan rujukan dari RS Bunda. Dimana pasien memiliki keluhan panas, batuk dan sesak nafas.
Pasien ini mempunyai komorbit dan diambil rapid test hasilnya reaktif. Dilakukan TCM oleh RSAS dan hasilnya positif. Pasien meninggal dunia keesokan harinya yakni tanggal 5 Juli 2020.
“Dari 5 spesimen, dimana dua dari Swab Prodia Gorontalo dan tiga dari TCM yang dilakukan RS Aloei Saboe. Dua diantaranya hasilnya positif. Dan kedua pasien meninggal dunia setelah dirawat di Rumah Sakit,” ucap dr. Triyanto Bialangi.
Sejauh ini jumlah kasus positif di Gorontalo berjumlah 271, dengan rincian meninggal 13 orang, sembuh 227 orang dan dalam perawatan 31 orang.