GOPOS.ID, GORONTALO – Warganet sore tadi melakukan koreksi terhadap data pasien 239 yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Gorontalo. Pada konferensi pers sore tadi (24/6/2020), Juru bicara gugus tugas penanganan Covid-19 Provinsi Gorontalo, dr. Triyanto Bialangi mengumumkan bahwa pasien 238 dengan inisial OVM merupakan perempuan berusia 43 tahun. Namun ternyata usia dari pasien tersebut 25 tahun.
Koreksi tersebut disampaikan oleh Prodia selaku pemeriksa pasien 238 tersebut. Dimana Prodia merevisi laporan ke gugus tugas penanganan Covid-19 provinsi Gorontalo dengan menacamtumkan data umur pasien yang awalnya tertulis 43 tahun menjadi 25 tahun.
“Dengan ini kami menyampaikan revisi data umur untuk pemeriksaan swab test PCR pada pasien yang sebagai berikut,” tulis bunyi surat yang ditandatangani manajemen Prodia cabang Gorontalo, Hariadi.
Sementara itu juru bicara gugus tugas penanganan Covid-19 Provinsi Gorontalo, dr. Triyanto Bialangi membenarkan terjadi kekeliruan terhadap data pasien 238.
“Sudah dikoreksi data usia pasien malam tadi. Memang sebelumnya ada warganet yang menyaksikan live streaming kami sempat berkomentar bahwa usia si pasien tidak seperti itu. Sehingga kami langsung koordinasi dengan pihak prodia, dan prodia Gorontalo langsung melakukan revisi terhadap data yang diberikan awal dengan data terbaru,” tutur dr. Triyanto. (andi/gopos)