GOPOS.ID, GORONTALO – Setelah mengalami peningkatan cukup drastis pada pekan lalu. Jumlah kasus warga Gorontalo yang dinyatakan positif terjangkit virus corona (Covid-19) menunjukkan tren penurunan dalam rentang pekan ini. Sebaliknya, jumlah pasien positif yang dinyatakan sembuh terus meningkat.
Data perkembangan Covid-19 yang dilansir Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Gorontalo, Rabu (24/6/2020), jumlah pasien positif covid-19 yang dinyatakan sembuh sebanyak 7 orang. Sementara jumlah pasien positif baru ada 3 orang. Jumlah pertambahan pasien positif baru itu menurun dibandingkan hari-hari sebelumnya.
“Untuk 3 kasus baru teridiri Kota Gorontalo 1 orang, Kabupaten Gorontalo 1 orang, serta Kabupaten Bone Bolango 1 orang,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Gorontalo, dr.Triyanto Bialangi.
Adapun pasien yang dinyatakan sembuh:
- Pasien 163, APP, Perempuan 22 tahun. Swab kedua dan ketiga, PCR negatif. Dirawat 13 hari.
Pasien 185, MWM, Perempuan. 25 tahun, Swab kedua dan ketiga, PCR negatif. Dirawat selama 12 hari.
- Pasien 212, ART, Laki-laki, 40 tahun. Swab kedua dan ketiga, PCR negatif. Dirawat 9 hari.
- Pasien 214, MYRN, Laki-laki, 24 tahun. Swab ketiga dan keempat, PCR negatif. Dirawat selama 9 hari.
- Pasien 220, ZMA, Perempuan, 26 tahun. Swab kedua dan ketiga, PCR negatif. Dirawat 6 hari.
- Pasien 223, VSDL, Perempuan, 29 tahun. Swab kedua dan ketiga, PCR negatif. Dirawat 5 hari.
- Pasien 224, FDA, Laki-laki, 29 tahun. Swab kedua dan ketiga, PCR negatif, dirawat 5 hari.
Sementara itu untuk pasien positif baru yaitu:
- Pasien 238, OVM, Perempuan, 43 tahun, Desa Ayula Tilango, Kecamatan Bulango Selatan, Bone Bolango. Pasien merupakan hasil skrining mandiri dan merupakan diambil, sudah dikarantina di karantina Pemda
- Pasien 239, SAL. Perempuan, 25 tahun, kelurahan Talumolo, Kecamatan Dumbo Raya, Kota Gorontalo. Pasien 239 merupakan tracking kontak pasien 231, RIA. Sudah dirujuk ke RSAS Kota Gorontalo.
- Pasien 240, SRU, perempuan. 25 tahun. Desa Hutuo, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo. Pasien 240 RS Ainun Habibie, 20 juni dengan hamil dan ada ancaman kehamilan. Rapid tes reaktif, diambil swab, PCR-nya positif.(adm-02/gopos)