GOPOS.ID, KWANDANG – Bupati Gorontalo Utara (Gorut), Indra Yasin akan mempertahankan daerahnya tetap nol berada pada zona hijau dan meminta agar pedagang pasar mingguan untuk mengikuti aturan serta petunjuk Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo.
Hal tersebut diungkapkannya seiring diketahui masih ada beberapa pasar mingguan yang masih beroperasi setalah diterapkannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
“Saya tetap mempertahankan daerah ini masih tetapi nol (zona hijau). Dan kita akan melakukan konsultasi dengan pemerintah provinsi, karena peraturannya diberlakukan untuk semua. Jangan sampai ada yang buka pasar sementara peraturannya sama,” tegas Indra, Senin (11/5/2020)
Dia menjelaskan penutupan pasar minggu ini tidak lain demi kemaslahatan bersama guna memutus mata rantai penyebaran virus corona. Jangan sampai masyarakat hanya mengejar keuntungan namun tidak mengutamakan nyawa sendiri dan orang banyak.
“Jadi kita ikuti dulu petunjuk pemerintah provinsi bahwa pasar mingguan untuk sementara ditutup. Mereka bilang bahwa hanya minggu ini mereka mendapatkan keuntungan. Namun saya berfikir apa guna kita mendapatkan keuntungan banyak tapi hanya habis mengobati orang sakit,” kata Indra.
Dirinya menekankan bahwa harga satu nyawa tidak bisa dinilai dengan uang. Sehingga tak heran jika dirinya meminta pemahaman dan pemikira dari para pedagang mentaati PSBB. Sebagai pemimpin daerah tentunya dia merasakan apa yang dirasakan masyarakat yang terdampak Covid-19, akan tetapi keselamatan masyarakat menjadi prioritas utama baginya.
“Kami tahu mereka juga kena dampak. Itu yang kita intervensi untuk diberi bantuan. Sehingga kami masih akan melakukan kordinasi dengan pemerintah provinsi apakah diiyakan atau tidak,” ujar Indra.
Meski di daerah lain menerapkan pasar mingguan. Namun kata Indra, dirinya tidak akan menerapkan kalau hanya berdasarkan data yang tidak akurat.
“Ketika pemerintah daerah mengiyakan langkah terebut dan ternyata di daerah lain tidak, maka itu akan bertentangan dengan peraturan yang berlaku,”tutup indra.(isno/gopos)