GOPOS.ID, MARISA – Pemerintah Kabupaten Pohuwato turut mengalokasikan anggaran senilai Rp1,5 miliar untuk pencegahan Corona Virus Disease (Covid-19).
Bupati Pohuwato, Syarif Mbuinga, menyampaikan pihaknya sudah menyetujui untuk dilakukannya perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pohuwato 2020. Dalam perubahan itu, Pemkab Pohuwato mengalokasikan anggaran untuk pencegahan Covid-19.
“Anggaran itu akan digunakan untuk percepatan pemenuhan kelengkapan alat pelindung diri (APD) dan sarana dan prasarana lainnya,” Syarif Mbuinga, pada konferensi pers, di rumah dinas Bupati Pohuwato, Selasa (24/3/2020).
Menurut Syarif, kendala yang dihadapi dalam pencegahan adalah sulitnya melakukan pemesanan APD di pabrik.
“Anggaran juga sudah tersedia, namun yang kesulitan hari ini adalah mengakses industri atau pabrik, dan bahkan kesulitan penyedia alat kesehatan,” ucap Bupati Pohuwato dua periode itu.
Lebih lanjut, Syarif mengatakan, meski dengan keterbatasan yang ada pihaknya terus memastikan ketersediaan APD. Terutama di RSUD Bumi Panua.
Dihubungi terpisah, Kepala Keuangan daerah (BKD) Pohuwato, Iskandar Datau, anggaran yang berkaitan dengan pencegahan covid-19 sudah disiapkan.
“Kurang lebih Rp1,5 miliar kita siapkan untuk upaya pencegahan penyebaran Covid-19. Kita juga sudah siapkan insentif bagi tenaga medis yang keseluruhannya lebih kurang Rp500 juta,” ujarnya kepada gopos.id..
Kepala Direktur RSUD Bumi Panua, Syahrawaty Abas, mengatakan untuk mengantisipasi wabah covid-19 ini, RSUD Bumi Panua Kabupaten Pohuwato, sudah menyiapkan ruang isolasi.
“Saat ini Kami pihak RSUD Bumi Panua telah menyediakan 8 ruang isolasi pencegahan virus corona. Sebenarnya itu ruangan perawatan, tapi kita manfaatkan untuk dijadikan ruangan isolasi,” pungkasnya.(Ramlan/gopos)