GOPOS.ID, GORONTALO – Kabar salah satu warga Gorontalo terserang virus corona usai ibadah umrah akhirnya terjawab.
Pasien yang sempat diisolasi di rumah sakit Aloei Saboe itu dipastikan negatif terpapar virus Corona. Sebelumnya Selasa (3/3/2020) pasien tersebut sempat dirawat di rumah sakit dr. Hasri Ainun Habibie, kemudian gejalah-gejalah yang menyerupai Novel Coronavirus (2019-nCoV) membuat pihak rumah sakit merujuk sang pasien ke RS Aloei Saboe.
Kamis, (5/3/2020) pasien itupun dinyatakan negatif mengidap Novel Coronavirus.
Kepada gopos.id, kepala seksi imunisasi dan survelens Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Erni Masyur mengatakan bahwa dari hasil pemeriksaan simple dari Laboratorium Penelelitian dan Pengembangan (Litbang) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI bahwa pasien tersebut dinyatakan negatif virus corona.
“Sudah dikonfirmasi malam tadi. Yang bersangkutan tidak terpapar virus Corona. Sementara kami masih menunggu hasil lengkapnya dari Litbangkes,” ucap Erni malam tadi (5/3/2020).
Erni mengungkapkan meski demikian masyarakat tetap waspada dan behati-hati serta menjaga kesehatan dimana saja berapa.
“Pola hidup sehat dijaga, jaga kondisi tubuh agar tetap bugar dan makan makanan yang bergizi.
Seperti diberitakan sebelumnya pasien yang diisolasi di RS Aloei Saboe memang memiliki gejalah-gejalah penyakit yang disebabkan oleh Coronavirus.
Yaitu demam, batuk, beringus/berlendir, demam dan panas. Namun hal itu bisa saja terjadi akibat penyakit bawaan yang diderita pasien tersebut sebelumnya. Sebab di Arab Saudi tempat dimana pasien tersebut Umrah, bukan sebagai daerah penyebaran virus Korona.
“Setelah kami tangani, kami foto rontgen gambaran yang kami dapat yang bersangkutan terdapat penyakit infeksi TB Paru. Namun bukan berarti pasien ini tidak ada penyakit lain. Standar Kementerian Kesehatan, setiap orang yang datang dari luar negeri maka harus dicek kembali kesehatannya. Jangan sampai membawa penyakit. Makanya hari ini simple darahnya sudah diambil dan diuji laboratorium di Pusat,” ucap dokter spesiapis Paru, Rumah Sakit Umum Daerah dr. Aloei Saboe, Kota Gorontalo, dr. Moh Zukri Antuke Sp.P. (andi/gopos)