GOPOS.ID, GORONTALO – Mantan Kapolda Gorontalo, Irjen Pol. Rachmad Fudail yang telah mengakhiri masa jabatannya dilepas dengan upacara adat Mopotolungo yang berlangsung di rumah jabatan Kapolda Gorontalo, Selasa (12/11/2019).
Upacara adat Mopotolungo diawali dengan prosesi mopodungga adati potidungu atau adat berjenjang turun dari keluarga besar Polda Gorontalo kepada pemangku adat selaku penanggung jawab Mopotolungo.
Prosesi dilanjutkan dengan mopolengge atau mengeluarkan Irjen Pol. Rachmad Fudail bersama istri dari kamar adat menuju tempat duduk adat. Dilanjutkan dengan mohudu tonggota atau menyerahkan tanggung jawab penyelenggaraan adat dari pemangku adat Gorontalo ke pemangku adat Limboto. Mopotolungo diakhiri dengan mengarak Irjen Pol. Rachmad Fudail bersama istri keluar dari rumah jabatan Kapolda Gorontalo.
Usai upacara adat Mopotolungo, pelepasan Jenderal Bintang Dua kelahiran Jakarta tersebut dilanjutkan dengan upacara pedang pora di halaman Markas Polda Gorontalo.
Suasana haru nampak dari ratusan personil Polri Polda Gorontalo yang melepas mantan Kapolda Gorontalo yang bertugas selama kurang lebih tiga tahun di Bumi Serambi Madinah.
Bahkan setibanya di gerbang Markas Polda Gorontalo, sejumlah warga tak kuasa menahan air mata saat Irjen Pol. Rachmad Fudail dan istri berpamitan sesaat sebelum menaiki mobil.
“Upacara adat Mopotolungo sebagai ungkapan terima kasih pemerintah dan seluruh masyarakat Provinsi Gorontalo kepada bapak Rachmad Fudail yang telah sukses menjalankan tugasnya sebagai Kapolda Gorontalo,” kata Wakil Gubernur Gorontalo H. Idris Rahim usai kegiatan tersebut.
Wagub Idris Rahim juga turut mendoakan Irjen Pol. Rachmad Fudail yang telah menorehkan segudang prestasi di Gorontalo yang salah satunya adalah terwujudnya Sekolah Polisi Negara di Gorontalo, bisa meraih sukses di tempat tugas yang baru.
“Kita doakan semoga pak Rachmad Fudail sukses di tempat tugasnya yang baru,” terang Idris.
Irjen Pol. Rachmad Fudail menyandang gelar adat atau Pulanga Gorontalo yaitu Ti Tulai Bala Lo Madala. Gelar adat ini bermakna putra terbaik yang telah berjasa dalam mengamankan negeri. (andi/adv/gopos)