GOPOS.ID, GORONTALO – Pilkada Serentak 2024 di Gorontalo nyaris finish. Proses penghitungan cepat masih terus berlangsung, baik dari survei internal pasangan calon (paslon) maupun lembaga survei untuk mengunci kemenangan.
Menariknya, dari perolehan suara pilkada di Gorontalo, rata-rata calon yang unggul sementara hasil quick count adalah pemain lama atau yang pernah menjabat jabatan penting di provinsi/kabupaten dan kota.
Semisal Gusnar Ismail yang merupakan mantan Gubernur Gorontalo periode 2009-2012. Sebelumnya Gusnar pernah menjabat Wakil Gubernur Gorontalo dua periode di era Fadel Muhammad, periode 2001-2006 dan 2007-2012.
Langkah Gusnar untuk melanjutkan tongkat estafet sebagai Gubernur Gorontalo sempat terhenti oleh Rusli Habibie. Pada Pilgub Gorontalo kali ini, Gusnar kembali maju sebagai calon Gubernur Gorontalo berpasangan dengan Idah Syahidah Rusli Habibie. Mereka diusung oleh Partai Golkar, Demokrat dan Gerindra. Gusnar-Idah unggul sementara dari hasil hitungan cepat Celebes Riset Center (CRC) dengan persentase suara 42,08 persen.
Selain Gusnar, ada mantan Walikota Gorontalo 2008-2013, Adhan Dambea. Adhan diusung Partai Gerindra dan PAN. Politisi senior Gorontalo ini unggul sementara versi quick count dengan persentase suara 37,43 persen.
Kemudian ada nama Ismet Mile, mantan Bupati Bone Bolango 2005-2010 itu diusung Partai Golkar dan Demokrat. “Si Gembala Sapi” unggul sementara persentase suara 34,63 persen, setidaknya sampai artikel ini ditulis.
Bergeser di Kabupaten Gorontalo, ada nama Mantan Wakil Bupati Gorontalo periode 2005-2009, Sofyan Puhi. Politisi Nasdem ini kembali maju sebagai calon Bupati Gorontalo untuk kedua kalinya setelah diusung partai Nasdem, PDIP dan PKB. Duet Sofyan-Toni unggul sementara dengan persentase suara 36,25 persen.
Di Gorontalo Utara, ada nama Roni Imran. Selain mantan Wakil Ketua DPRD Gorontalo Utara, Roni pernah menjabat Wakil Bupati Gorontalo Utara periode 2013-2018. Maju sebagai bupati dalam paket Romantis pada Pilkada Serentak 2024, paslon yang diusung Partai Nasdem dan Gerindra ini unggul sementara dengan persentase suara 54,62 persen.
Berikutnya lagi, ada nama mantan Bupati Boalemo Rum Pagau periode 2012-2017. Rum dan Lahmudin yang sempat dicoret KPU pada Pilkada 2017, kini unggul sementara di Pilkada Serentak 2024 dengan persentase suara 48,14 persen.
Di wilayah barat Gorontalo, Kabupaten Pohuwato, ada Saipul A Mbuinga. Calon petahana yang maju dengan Iwan Adam melalui koalisi ‘gemuk’ kini unggul sementara dengan persentase suara 55,74 persen.
Data persentase perolehan suara sementara untuk calon kepala daerah bupati/walikota di atas berdasarkan data Real Count KPU melalui laman https://data-pemilu.pages.dev/.(Isno/gopos)