GOPOS.ID, GORONTALO – Program Studi Perencanaan Wilayah, Universitas Bina Taruna (UNBITA) Gorontalo berkolaborasi dengan Ikatan Ahli Perencanaan (IAP) Provinsi Gorontalo dalam menyelenggarakan seminar nasional meruang jilid 1.
Seminar yang mengangkat tema ‘perubahan iklim dalam perspektif ruang dan lingkungan’ ini dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian terhadap dampak lingkungan akibat perubahan iklim maka di Hari Habitat Dunia dan Hari Penataan Ruang 2023.
Ketua IAP Gorontalo sekaligus Dosen Perencanaan Wilayah, Fakultas Teknik UNBITA Irvan Katili, ST.,M.Si. mengatakan, Indonesia merupakan salah satu negara yang mengalami ancaman terhadap perubahan iklim.
“Umumnya perubahan iklim yang terjadi dikarenakan oleh penggundulan hutan secara besar-besaran, kebakaran hutan, kerusakan lahan rawa dan hilangnya serapan karbondioksida,” ujarnya.
Melalui seminar ini, acaman perubahan iklim tersebut dibahas dan bagaimana prespektif ruang dan lingkungan menyikapinya.
Kegitan ini dihadiri oleh pengurus IAP Nasional dan melibatkan berbagai instansi seperti Bappeda Provinsi Gorontalo, Dinas PUPR Provinsi Gorontalo serta akademisi.
“Ini sebagai bentuk implementasi/kerja sama Progam Studi Wilayah Perencanaan Fakultas Teknik dan Sains UNBITA dengan IAP. Maka Studi Perencanaan Wilayah UNBITA sangat mendukung penuh untuk mengsukseskan kegitan MERUANG JILID 1 dengan melibatkan Mahasiswanya dalam kepanitiaanya,” ujarnya.
Manfaat dari kegitan ini kata Irvan bagi seorang perencana yaitu mengambil tindakan cepat untuk mengatasi perubahan iklim dalam rangka mencapai tujuan pembangunan. (muhajir/gopos)