Wali Kota Blitar Santoso saat menghadiri HUT ke-18 Himpaudi yang digelar di Alon Alon Kota Blitar, Jumat (15/9/2023). (Foto: Gopos.id)
GOPOS.ID, BLITAR – Wali Kota (Walkot) Blitar Santoso menghadiri hari ulang tahun (HUT) ke-18 Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) yang digelar di Alon Alon Kota Blitar, Jumat (15/9/2023).
Ada 8 ribu peserta yang mengikuti kegiatan tersebut. Mereka berasal dari 35 kabupaten/kota se Jawa Timur.
“Ini merupakan suatu kebanggaan bagi Kota Blitar yang menjadi pusat peringatan HUT Himpaudi Ke 18. Hari ini seluruh bunda Paud se Jawa Timur hadir di Kota Blitar,” ungkap Wali Kota Blitar Santoso.
Santoso tak kuasa menahan perasaannya seperti kembali ke masa lalu. Apalagi berada di tengah ribuan ibu-ibu bersama anak didiknya. Dia juga memberikan apresiasi kepada Himpaudi Jawa Timur.
“Saya mengapresiasi dan berterimakasih dengan keluarga besar Himpaudi yang kreatif, inovatif, tak kenal lelah dan tak pernah berhenti mendukung pembangunan SDM di Jawa Timur,” ucapnya.
Dia mengungkapkan, para guru paud yang hadir di Kota Blitar itu merupakan calon generasi penerus bangsa. Dan kader kader bangsa yang akan memimpin bangsa Indonesia.
“Kalau kita melihat semangat dan antusiasmenya orang tua yang mendampingi anak anaknya berkarya,” ujarnya.
Lebih lanjut Wali Kota Santoso mengatakan, pada prinsipnya Himpaudi adalah milik pendidik Paud. Himpaudi harus selalu kita rawat agar menjadi sebuah organisasi yang lebih kuat.
Menurutnya, di dalam sebuah organisasi yang kuat terdapat guru-guru yang hebat yang akan bersama-sama untuk mewujudkan visi misi kita, yaitu mencetak generasi-generasi cerdas dan berkarakter.
Selanjutnya Wali Kota Santoso berpesan agar seluruh pendidik di Kota Blitar ini agar melaksanakan tugas-tugasnya secara profesional serta menjadi pendidik yang bermartabat.
Sementara, Ketua Himpaudi Jatim, Imam Mahmud menyampaikan, ucapan terima kasih atas fasilitasi Pemkot Blitar melalui wali kota di tahun ulang tahun ke-18 ini bisa menjadi anjangsana melaksanakan kegiatan di Bumi Bung Karno.
“Rangkaian kegiatan ini juga diikuti secara live melalui zoom meeting yang di support kawan-kawan relawan di 38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur,” kata Imam.
Imam menambahkan, rangkaian ini akan dilanjutkan sampai, Sabtu (16/9) siang dengan diadakan kegiatan lomba-lomba. Mudah-mudahan hari ini tombak sejarah kita bangun di kota Proklamator penyemangat kita dalam rangka untuk mensukseskan pendidikan anak usia dini.
“Perkembangan dan pertumbuhan anak sangat penting, bergerak serentak untuk cegah stunting, semua anak hebat, kreatif dan semua anak juara,” ungkapnya. (blt/adv/kmf/gopos)