GOPOS.ID, GORONTALO – Festival musik etnik perdana digelar di Provinsi Gorontalo oleh Pemerintah Provinsi Gorontalo melalui Dinas Pariwisata, Jumat (10/11/2023) di Halaman Kantor RRI Gorontalo. Festival ini dilaksanakan dengan kolaborasi bersama Kantor Perwakilan Bank Indonesia Gorontalo dan RRI Gorontalo.
Festival mengangkat tema merajut keberagaman musik etnik Gorontalo ini menghadirkan berbagai penampilan musik etnik khas Gorontalo yang dimaikan dari berbagai komunitas atau sanggar seni di Gorontalo.
Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo Romi Moge mengatakan, festival musik etnik ini baru pertama kali digelar di Gorontalo. Rencananya, festival ini akan masuk dalam kalender pariwisata Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo dan akan digelar setiap tahun.
“Musik etnik ini merupakan salah satu subsektor ekonomi kreatif dari 17 subsektor dan menjadi salah satu subsektor yang menjadi prioritas Pemerintah Provinsi Gorontalo,” ujar Romi Moge.
Menurutnya, festival ini membuka ruang kepada musisi dan seniman untuk berkreasi dalam pengembangan ekonomi kreatif Gorontalo ke depan.
“Kami harapkan ke depan dukungan kepada seluruh komunitas musik yang ada di provinsi Gorontalo sehingga perkembangan musik ini yang menjadi salah satu suksesi ekonomi kreatif,” ujarnya.
Sementara itu, Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Josep Koton menyebut, sebagai salah satu subsektor ekonomi kreatif prioritas di Gorontalo, musik etnik Gorontalo harus terus dilestarikan.
“Kami harapkan ini menjadi event yang bisa mendatangkan kunjungan pariwisata baik lokal maupun internasional,” ujarnya.
Menurut Josep, di Gorontalo telah banyak event festival yang dilaksanakan dengan tujuan peningkatan ekonomi kreatif Gorontalo. Salah satunya event kuliner dan event budaya yang telah dilaksanakan di Gorontalo.
“Kita berharap ini berdampak pada peningkatan UMKM Gorontalo sehingga pendapatan masyarakat ikut meningkat,” imbuhnya. (muhajir/gopos)