GOPOS.ID, MARISA – Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pohuwato bisa ditempati kembali pasca unjuk rasa yang berbuntut insiden pengrusakan beberapa fasilitas negara, Kamis pekan lalu (21/09/2023).
Gedung DPRD Pohuwato tersebut bisa ditempati atas perintah pihak kepolisian pasca olah tempat kejadian perkara (TKP). Para pegawai setempat pun sudah melakukan pembersihan diikuti anggota DPRD Pohuwato lainnya.
Ketua DPRD Pohuwato Nasir Giasi mengatakan, beberapa fasilitas negara rusak parah mulai dari ruang sidang, ruang kerjanya hingga ruang para staf DPRD ikut dirusak. Namun untungnya para demonstran tidak sampai pada gedung belakang, karena pintu sudah ditutupi lebih awal.
“Semua harus diambil hikmahnya karena sudah terjadi, mulai hari ini kita kembali membenahi rumah besar rakyat Pohuwato (DPRD), yang mengalami insiden beberapa hari lalu,” ujar Nasir, Selasa (26/9/2023).
Nasir Giasi pun berpesan untuk tidak lagi berlarut-larut dalam kesedihan dan kembali fokus pada pelayanan publik berhubungan dengan kepentingan masyarakat Pohuwato.
“Kita ambil hikmah dibalik semua ini, kita bangkit, tidak boleh lagi larut dalam kesedihan. Ketika ada hal-hal yang masih kurang dalam melayani rakyat harus diperbaiki,” tutup Nasir.(Yusuf/Gopos)