GOPOS.ID, GORONTALO – Anggota DPRD Kota Gorontalo Tien Mobiliu menyoroti penggunaan pakaian adat yang diwajibkan oleh pihak sekolah.
Menurutnya, penggunaan pakaian adat yang diwajibkan setiap minggu boleh-boleh saja dilakukan asal tidak memberatkan orang tua siswa.
“Memang kalau dari sisi positif, ini untuk melestarikan budaya, muatan lokalnya tinggi. Tetapi saya tidak setuju baju adat itu dibebankan kepada murid,” tegas Tien Mobiliu.
Dikatakan politisi Hanura itu, bahwa sudah bukan menjadi rahasia lagi jika ada murid-murid di sekolah yang berasal dari kalangan yang kurang mampu. Olehnya, kebijakan penggunaan pakaian adat setiap minggu di sekolah diharapkan tidak memberatkan orang tua siswa.
“Seharusnya kebijakan seperti ini bisa diintervensi oleh dana BOS dan pemerintah,” tambah Tien Mobiliu.
Sehubungan dengan masalah tersebut, Sekretaris Komisi A DPRD Kota Gorontalo itu berencana akan mengundang Dinas Pendidikan untuk menanyakan kebijakan tersebut.(rama/gopos)