GOPOS.ID, MARISA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pohuwato sukses besar menurunkan angka stunting. Data terbaru menunjukkan, angka stunting di daerah berjuluk Bumi Panua itu turun tajam mencapai 6,04 persen pada periode tahun 2023 ini.
Wakil Bupati Pohuwato, Suharsi Igirisa mengatakan, sebelumnya presentasi angka stunting di Pohuwato tercatat di angka 34,6 persen.
“Perlu kita syukuri angka stunting di Kabupaten Pohuwato menurun sangat luar bisa, dan patut diapresiasi bagi tim percepatan penurunan stunting,” ujar Suharsi, usai rapat rembuk stunting di ruang pola kantor Bupati Pohuwato, Kamis (22/6/2023).
Suharsi yang juga selaku Ketua TIm Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Pohuwato menyampaikan, pihaknya kembali laksanakan rembuk stunting sebagai bentuk komitmen pemerintah dan komitmen publik dalam pencegahan dan penurunan angka stunting di Kabupaten Pohuwato.
Apalagi adanya kesepakatan bersama rencana kegiatan intervensi penurunan stunting yang terintegrasi, terkoordinir, konvergen dan efektif yang diharapkan cukup berdampak terhadap menurunnya angka stunting di Kabupaten Pohuwato.
“Rembuk stunting yang dilaksanakan hari ini untuk membahas langkah-langkah kita kedepan, serta merumuskan gagasan, ide, saran dan pandangan untuk penekanan stunting di Kabupaten Pohuwato,” ungkap Suharsi.
Olehnya, rembuk stunting merupakan suatu langkah penting yang harus dilakukan pemerintah untuk memastikan terjadinya integrasi pelaksanaan intervensi dan penurunan stunting secara bersama-sama antara perangkat daerah, selaku penanggung jawab layanan sektor/lembaga non-pemerintah dan masyarakat.
“Kami berharap kepada kita semua untuk terus memaksimalkan, upaya dalam penekanan stunting di wilayah Kabupaten Pohuwato,” tutup Suharsi.(Yusuf/Gopos)