GOPOS.ID, MARISA – Kepala Desa (Kades) Pohuwato, Kecamatan Marisa, Ramlan Kajim memenuhi janjinya membangun saluran pembuangan air menyusul banyaknya keluhan warga setempat akan genangan hingga musibah banjir saat musim hujan tiba.
Ramlan mengungkapkan, program saluran air memang menjadi prioritas di masa pemerintahannya dan merupakan janjinya setelah menjadi kades.
“Setiap tahun mengeluhkan kondisi pemukiman tidak memiliki saluran. Alhamdulillah, dengan anggaran dana desa, saluran air sepanjang 342 meter mulai dikerjakan,” ujar Ramlan, Rabu (7/6/2023).
Dia mengaku, pekerjaan saluran air, termasuk jalan rabat beton, turut menggunakan dana pribadinya karena anggaran dana desa tidak cukup.
“Kalau dihitung secara kasat mata, pembangunan saluran air ini tidak cukup dengan anggaran dana desa sebesar Rp 301 juta, sehingga segala kekurangan akan ditambah dengan uang pribadi,” kata Ramlan.
Sejatinya, kata Ramlan, pembangunan saluran air memang sudah beberapa kali direalisasikan oleh Pemerintah Kabupaten Pohuwato melalui dinas terkait, namun pekerjaan itu dibatalkan dikarenakan ada beberapa warga yang tidak setuju.
Olehnya saat Ramlan menjadi Kades Pohuwato, dia terlebih dahulu melakukan musyawarah tentang rencana program pembangunan saluran air dengan menggunakan dana desa.
“Setelah kita lakukan pendekatan-pendekatan, pembangunan saluran air disepakati beserta jalan rabat betonnya,” ungkap Ramlan.(Yusuf/Gopos)