GOPOS.ID, MARISA- Sedikitnya 69 orang pedagang yang berada di pasar mingguan Popayato dilakukan pemeriksaan rapid test. Pedagang yang di rapid test itu adalah pedagang yang berasal dari luar daerah Pohuwato.
“Alhmdulillah dari 69 pedagang yang kita rapid test semuanya negatif,” ujar Wakil Bupati Pohuwato, Amin Haras saat melakukan pemantauan di pasar mingguan Popayato, Selasa (19/5/2020).
Amin mengatakan, pasar ini harus kita atur kembali. Sebab, kalau tidak maka akan terjadi penumpukan masa.
Sehingga hal ini perlu di pertimbangkan kembali oleh Dinas teknis apakah pasar berikutnya akan diizinkan lagi untuk di buka atau tidak.
“Pasar mingguan ini hanya kebijakan. Kalau sulit membendung massa, maka pasar ini kita hentikan dan tidak akan dibuka lagi sampai dengan selesainya PSBB,” kata Amin.
“Pedagang rempah-rempah yang berasal dari luar Pohuwato itu kebanyakan warga dari Kabupaten Parigi Moutong dan Gorontalo,” pungkasnya. (Ramlan/Gopos).