GOPOS.ID, GORONTALO – Sebanyak 399 orang pegawai negeri sipil (PNS) baru di lingkungan Pemerintah Kota Gorontalo diambil sumpah, Kamis (16/7/2020).
Pengambilan sumpah dan janji yang digelar di Aula Kantor Walikota ini, berlangsung secara simpbolis kepada 50 PNS. Selanjutnya PNS mengikuti pelantikan secara virtual melalui siaran video confrence.
Wali Kota Gorontalo, Marten Taha, pada kesempatan tersebut menekankan tugas dan tanggung jawab PNS. Yaitu selalu sadar akan amanah yang diemban beserta konsekuensinya.
Menjadi PNS harus memiliki kemampuan belajar dan senantiasa mengembangkan diri, memiliki kesadaran dan kepedulian terhadap lingkungan sekitar serta, terhadap dinamika dari tuntutan masyarakat. Sehingga karakter tersebut harus mampu tertanam di dalam diri PNS.
“Jangan sampai mengikuti kebiasaan malas-malasan dalam bekerja,” ujar Marten.
Marten menegaskan, ada aturan yang mengikat PNS dan juga kode etik yang jelas, sehingga setiap perlakuan memiliki konsekuensi sendiri-sendiri baik secara organisasi maupun secara pribadi.
Sejalan dengan tuntutan masyarakat akan kinerja PNS, maka menjadi tugas bagi para pegawai untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas. Dengan demikian dapat memberikan perhatian dan pelayanan serta kepercayaan kepada masyarakat akan pelayanan publik yang dinilai kurang.
“Saudara-saudara harus mampu menunjukkan figur PNS yang berkualitas dan profesional,” tegasnya.
Marten juga mengingatkan, banyak orang-orang yang bercita-cita menjadi PNS. Kurang lebih 3.399 orang yang yang mengikuti ujian CPNS yang diselenggarakan Pemkot Gorontalo. Namun tidak semua dari itu akan diterima dan diluluskan dalam ujian CPNS.
“Oleh karena itu wujudkanlah rasa syukur saudara, di dalam menjalankan amanah yang di emban ini, dalam bentuk semangat dan kinerja untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang diberikan,” imbaunya. (Aldy/gopos)