GOPOS.ID, KOTA GORONTALO – Pagelaran Fashion Show pada Hulonthalo Art and Crat Festival (HACF) 2022 membawa berkah bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Gorontalo. Sebab, kegiatan memberikan keuntungan bagi para pelaku dan meningkatkan pendapatan ekonomi Kota Gorontalo.
Hal ini sebagaimana diakui Wali Kota Gorontalo, Marten A. Taha. Menurut Marten Taha, HACF yang diprakarsai Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Gorontalo 13-15 Juli 2022 melibatkan berbagai stakeholder. Mulai dari sektor pemerintah, dunia usaha, Perbankan, akademisi dan masyarakat pada umumnya. Karya terbaik para pelaku UMKM dipamerkan pada kegiatan tersebut.
“Festival ini merupakan kegiatan yang penting sebagai ajang menunjukkan UMKM Gorontalo yang berkualitas,” ujar Marten Taha saat menghadiri HACF di Grand Palace Convention Center (GPCC), Kota Gorontalo, Jumat (15/7/2022).
Mantan Ketua DPRD Provinsi Gorontalo ini mengungkapkan, Pemkot Gorontalo melalui dinas-dinas yang terkait, khususnya Dinas koperasi UMKM dan tenaga kerja serta Dinas perdagangan dan perindustrian untuk mendorong para pelaku-pelaku usaha mikro kecil dan menengah ini bisa naik kelas.
“Alhamdulilah upaya ini sejalan dengan pelaksanaan HACF dalam memajukan UMKM di Gorontalo, khsusunya di Kota Gorontalo,” kata Marten Taha.
Wali Kota Gorontalo dua periode ini melanjutkan, perekonomian Kota Gorontalo hanya bergerak pada sektor jasa dan perdagangan saja. Sangat sedikit sumber daya alam yang bisa diekspor ke luar untuk meningkatkan Pendapatan Ekonomi Daerah (PAD).
“Tumpuan kita besar sekali pada para pelaku-pelaku usaha mikro kecil dan menengah, ini merupakan sektor andalan kita,” pungkasnya.
Marten menambahkan HACF baru digelar tiga hari, namun 100 UMKM baik kategori fashion, food and craft telah menghasilkan keuntungan hingga Rp300 juta.
“Saya berharap kegiatan ini rutin digelar, agar UMKM Gorontalo menjadi UMKM go digital, UMKM go global,” tandas Marten Taha.(Sari/gopos)